Monday, September 2, 2013

JSS Dinilai Jadi Jembatan Terpanjang di Dunia

JSS Dinilai Jadi Jembatan Terpanjang di Dunia

http://id.berita.yahoo.com/jss-dinilai-jadi-jembatan-terpanjang-di-dunia-160955140--finance.html

  JSS Dinilai Jadi Jembatan Terpanjang di Dunia

Jakarta (Antara) - Rencana pembangunan Jembatan Selat Sunda sepanjang 29 kilometer jika terealisasi dinilai akan berpotensi menjadi jembatan terpanjang baru di dunia atau mengalahkan jembatan atas laut Akashi Kaikyo di Jepang dengan panjang bentangan tengah 1.991 meter.
"Tak hanya terpanjang, JSS akan menjadi jembatan terdalam juga, yakni bisa menancap bawah dasar laut hingga 100 meter. Sedangkan jembatan laut Akashi Kaikyo Jepang hanya sekitar 60 meter saja," kata Ahli konstruksi bawah laut, Ben Usagani menjawab pers dalam rangka Simposium Arsitektur Jembatan Selat Sunda (JSS) pada 5 September 2013, di Jakarta, Senin.
Ben menyebut, salah satu calon terkuat yang akan mendapatkan predikat jembatan atas laut terpanjang ialah Jembatan Messina di Italia dan diperkirakan akan dua kali jembatan Akashi Kaikyo.


"Itu adalah yang terpanjang di dunia kalau di Italia tidak dibangun yakni `Messina bridge`," katanya.
Jembatan Messina tersebut sudah lama didengungkan oleh Pemerintah Italia akan dibangun. Namun hingga sekarang, hal tersebut belum terealisasi.
"Sudah 20 tahun didengungkan, tapi nggak jadi-jadi," katanya.
Terkait dengan rencana simposium itu sendiri, dalam siaran pers, Ikatan Alumni Arsitektur Institut Sains dan Teknologi Nasional dan Ikatan Alumni ISTN menyebut, berencana mengadakan simposium Arsitektur Jembatan Selat Sunda dan akan menghadirkan pejabat pemerintah hingga para profesional di bidang konstruksi sebagai pembicara.
Kegiatan itu merupakan rangkaian peringatan ulang tahun program studi teknik arsitektur di Kampus Institut Sains dan Teknologi Nasional (ISTN), Jakarta yang telah berdiri sejak tahun 1950 sekaligus juga bentuk apresiasi dan dukungan para alumni terhadap rencana pemerintah dalam membangun proyek JSS itu.
"Ini ulang tahun kita yang ke-30. Sedangkan kampus kita berdiri sejak 1950 didirikan oleh Professor Roossenno, beliau adalah bapak beton Indonesia. Dia pernah berujar, jika ingin menggabungkan Nusantara, bangunlah jembatan antar-pulau. Itu lah alasannya kita buat simposium ini," kata Ketua Perayaan 30 Tahun Teknik Arsitektur ISTN Mahisa Bayu Hanika. (ar)

Monday, May 13, 2013

Proyek Jembatan Selat Sunda Akan Digarap 2014

http://www.dakta.com/berita/10293/proyek-jembatan-selat-sunda-akan-digarap-2014.html/

Proyek Jembatan Selat Sunda Akan Digarap 2014
Diposting Pada 11 May 2011








Cilegon – Menteri Koordinator Perekonomian, Hatta Rajasa, memastikan pemancangan tiang pertama Jembatan Selat Sunda (JSS) pada 2014. Pembangunan JSS masuk dalam proyek koridor ekonomi Sumatra-Jawa yang harus dikerjakan sebelum berakhirnya masa jabatan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.
“Kita sudah bergerak dan akan menuntaskan itu. Apabila Allah meridhai, 2014 kita akan rencanakan groundbreaking (pemancangan tiang),” kata Hatta Rajasa, saat Peresmian Flyover Merak, Cilegon, Banten, Selasa (10/5/2011).
Menurut Hatta, JSS sangat penting karena menghubungkan Pulau Sumatra dan Pulau Jawa yang merupakan pusat pertumbuhan ekonomi. “Target kita, seluruh wilayah Tahan Air terintegrasi dengan menyatukan titik simpul pusat pertumbuhan ekonomi. Dan, nantinya dapat terkoneksi dengan dunia luar,” ujarnya.
Anggaran pembangunan JSS ini lebih dari Rp 100 triliun, dianggarkan khusus untuk pembangunan infrastruktur pada APBN tahun ini. Namun jika diukur dari pertumbuhan modal tetap bruto maka porsi anggaran yang disediakan pemerintah baru mencapai 10 sampai 14 persen saja, dari total keperluan pembangunan infrastruktur.
Wakil Gubernur Banten, Moh Masduki, berharap pembangunan JSS sebagai penghubung tetap antara Pulau Sumatra dan Pulau Jawa tidak molor lagi. “Mudah-mudahan 2014 bisa terlaksana dan tidak mundur lagi,” kata Masduki.
[Republika]